aduhai gelapnya
Aduhai gelapnya
Ruang-ruang yang dianggap tabu
Padahal belum masuk kedalamnya
Hanya menerka-nerka dari sana
Mulai lelah dengan retorika
Kau yang masih padam
Pijar datang dalam sekejap
Jangan asingkan pembaringan
Sebab mata jauh tetap memandang
Kalimatku tak sejalan
Tak perlu kau tarik titik temu
Seraya bermuara tak menentu
Kurasa dengan logika
Merah-merah yang membara
Ada dendam yang mendakap
Syarat tak dapat
Palsu lakunya
Kau lupa janjimu
Anggap baik-baik saja
Dadu kita tak pernah sama
Bukan jumlah yang dicari
Harapan sirna datang pasti
Selang berapa waktu
Sudah tak wangi
Kian berdebu
Selamanya kalimat bercengkrama
Dengan kepulan asap yang kuhisap
Dengan seteguk kopi aroma dendam
Dalam samar ku bersandar
Ruang-ruang yang dianggap tabu
Padahal belum masuk kedalamnya
Hanya menerka-nerka dari sana
Mulai lelah dengan retorika
Kau yang masih padam
Pijar datang dalam sekejap
Jangan asingkan pembaringan
Sebab mata jauh tetap memandang
Kalimatku tak sejalan
Tak perlu kau tarik titik temu
Seraya bermuara tak menentu
Kurasa dengan logika
Merah-merah yang membara
Ada dendam yang mendakap
Syarat tak dapat
Palsu lakunya
Kau lupa janjimu
Anggap baik-baik saja
Dadu kita tak pernah sama
Bukan jumlah yang dicari
Harapan sirna datang pasti
Selang berapa waktu
Sudah tak wangi
Kian berdebu
Selamanya kalimat bercengkrama
Dengan kepulan asap yang kuhisap
Dengan seteguk kopi aroma dendam
Dalam samar ku bersandar
Komentar
Posting Komentar