Aroma baru

Dia yang manis
Menyandarkan kepalanya
Pada bahu yang sedang gundah
Sekalian ku teduhkan
Agar dia merasa nyaman
Helai rambut wangi
Terendus hidung yang memang hampir mancung
Kupegang lentik jari tangannya
Seakan menguatkan hatinya
Merasakan dukanya
Biar dia bahagia
Aku belum tahu dia siapa
Ini hanya terbayang
Dalam setiap ketukan tangan
Pada keyboard smartphone
Yah aku sedang bermimpi
Menunggu momen itu datang
Aroma baru..
Engkau aku tunggu

Komentar

Postingan Populer