Kangen Ibu

Ntah kenapa mulut berbicara lancang
Bukan maksud tak sopan
Keluarga itu tempat mengadu
Mengadukan semua keburukan dunia
Bukan tentang kita
Saling berperan menjadi pelengkap
Aku memelas
Bukan aku mendedam
Tiba-tiba aku tak tahan
Bukan karena aku berpendidikan
Itu kelihatan
Bukan itu yang ingin ku tunjukan
Bagaimana ingin membenahi negara
Dirumahku saja belum ada cinta
Untuk siapa dan kepada siapa
Yang tua jadi penengah
Bukan harus menuduh salah
Menenangkan bukan begitu caranya
Menurutku
Selesaikan baik-baik
Bermarah-marah tak apa
Bukan kah setelah marah tensi hati akan meluap?
Setelah itu sadar kemana kita melangkah
Dulur jadi batur, batur jadi dulur
Sumpah Gusti aku ngeri
Tanamkan cinta untukku, kakakku dan ayahku
Bentuk keluarga yang harmonis
Biar kata-kata ketawa dan humoris
Kangen Ibu, jika ada saat ini
Aku menunggu menyikapi itu
Mencairkan suasana
Dengan tertawa pura-pura
Tak baik untuk kesehatn jiwa
Keluarga, bagiku kalianlah segala

Komentar

Postingan Populer